
aku sudah terlampau jauh mengharapkanmu,
untuk kedua kalinya, aku ingin menjauh darimu
kau tau,
ada yang mengatakan, jika kita pernah memilih menghindar maka bukan dia yang kau mau,
dan kini . . .
aku sudah kedua kalinya melakukan ini.
1. karena kau memilih untuk berada diantara aku dan dia
hingga tiba dimana kau memutuskan untuk berjarak dengan dia.
2. karena kau memilih untuk berada disisiku,
tapi ternyata kau hanya ingin memanfaatkan kedekatan kita kah ???
sudah cukup aku mencoba membuka sedikit hati untuk kau.
nyatanya kau hanya membuatku terus berpikir untuk menjauh bahkan menghilang dari kehidupanmu.
berkali-kali aku mencoba untuk menjauh, tapi yang ku benci adalah kenapa berkali-kali pula aku merasa ingin kembali ?
aku merasa kau sudah seperti cermin diriku,
mungkinkah dengan mengubah diri serta apa yang ada di dalam diri ini, mampu membuatku bertemu yang lebih baik lagi darimu ?
ataukah aku mampu membuat cerminku berubah seperti apa yang aku lakukan ?
jika iya, mungkin aku memilih yang kedua.
entahlah . . .
semua masih sangat abu-abu
dan aku memilih untuk menutup hati (lagi)